Liputan6.com, Jakarta – Seorang wanita bernama Laura Barajas asal California, Amerika Serikat, terpaksa kehilangan empat anggota tubuhnya akibat terinfeksi bakteri setelah mengonsumsi ikan setengah matang. Infeksi tersebut disebabkan oleh bakteri Vibrio vulnificus yang mematikan.
Dilansir dari Asia One, Senin, 18 September 2023, Laura menjalani operasi darurat pada Rabu, 13 September 2023, setelah dirawat di rumah sakit selama lebih dari sebulan untuk berjuang melawan infeksi tersebut. Ibu seorang anak laki-laki berusia enam tahun itu jatuh sakit beberapa hari.
Ia sebelumnya memasak dan mengonsumsi ikan yang dibelinya dari sebuah pasar lokal pada akhir Juli 2023. “Dia hampir kehilangan nyawanya. Dia menggunakan alat bantu pernapasan,” kata Anna Messina, rekan Laura, kepada stasiun berita lokal Kron4 di San Francisco Bay Area.
Messina juga menyebutkan bahwa akibat dari infeksi tersebut, anggota tubuh Barajas berubah menjadi kehitaman. “Mereka membuatnya koma secara medis. Jari-jarinya hitam, kakinya hitam, bibir bawahnya hitam. Dia menderita sepsis total dan ginjalnya gagal,” ungkap Messina. Dokter memutuskan mengamputasi kaki dan tangannya akibat komplikasi infeksi itu.
Messina yakin bahwa infeksi yang dialami oleh temannya tersebut disebabkan oleh Vibrio vulnificus, yang merupakan bakteri yang telah diperingatkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) pada 1 September 2023. Menurut CDC, penularan bakteri itu dapat terjadi ketika seseorang mengonsumsi makanan laut mentah atau setengah matang atau membiarkan luka terkena air laut.